Astronom Temukan Exoplanet Langka Yang Mungkin Mengandung Air


ASTRONOM TEMUKAN EXOPLANET LANGKA YANG MUNGKIN MENGANDUNG AIR ASTRONOM TEMUKAN EXOPLANET LANGKA YANG MUNGKIN MENGANDUNG AIR
Pusat Penerbangan Luar Angkasa Goddard NASA/Francis Reddy

Mahessa Update | Para astronom menyampaikan mereka telah menemukan sebuah planet yang berukuran 2x ukuran bumi dan dalam zone yang memungkinkan air ada dipermukaannya.

Temuan yang dilakukan oleh para astronot ini berasal dari data dari teleskop ruang angkasa NASA Kepler yang kehabisan materi bakar pada bulan Oktober lalu. 

Planet yang ditemukan ini berjulukan K2-288Bb berada dalam zona layak huni bintangnya dan itulah sebabnya air cair yaitu suatu kemungkinan. 

Para astronom menggambarkan ukuranya sebagai tidak biasa untuk sebuah planet ekstrasurya, istilah untuk planet yang mengorbit bintang di luar tata surya kita.
Beberapa planet yang mengorbit erat bintang-bintang mereka lebih dari 1,5 lebih besar dari Bumi, Namun K2-288Bb diperkirakan berukuran 1,9 kali ukuran planet kita.

Ini yaitu inovasi yang sangat menarik lantaran bagaimana itu ditemukan , orbitnya yang sedang dan lantaran planet-planet dengan ukuran ini sepertinya relatif tidak umum," Adina Feinstein, seorang mahasiswa pascasarjana University of Chicago dan penulis makalah pertama wacana inovasi itu, mengatakannya dalam rilis isu NASA.

Menurut NASA, Planet ini setengah dari ukuran Neptunus dan sanggup kaya gas, meskipun ada kemungkinan berbatu, K2-288Bb, dikonstelasi Taurus berjarak sekitar 226 tahun cahaya.

Planet gres ini mengorbit yang lebih kecil dari dua bintang keren dalam sistem bintang yang disebut K2-288. Peredupan bintang-bintang yang berjarak sekitar 5,1 miliar mil, sepertiga lebih besar dari Matahari, sedangkan yang lebih jelas yaitu setengah dari ukuran Matahari, kata NASA.
Kepler yang telah diluncurkan semenjak 9 tahun yang kemudian itu ke luar angkasa telah menemukan lebih dari 2.600 planet dan sekitar 50 diantaranya mungkin mempunyai ukuran dan suhu yang sama dengan Bumi.

Data dari Kepler telah membantu para ilmuwan memilih apakah sebuah planet mempunyai permukaan yang padat menyerupai Bumi atau yang berbentuk gas menyerupai Jupiter. Mempersempit pilihan dengan cara itu meningkatkan kemungkinan menemukan planet menyerupai Bumi yang mungkin mempunyai kehidupan.

Karena Kepler tidak lagi berburu planet, NASA berharap teleskop ruang angkasa gres sanggup membantu dalam pencarian. Satelit Survei Transit Exoplanet telah memulai misi ini semenjak dua tahun yang kemudian pada bulan April. 
Para peneliti juga menyampaikan akan terus meneliti sekitar 200.000 bintang di dekatnya untuk mencari planet berbatu seukuran Bumi.

"Kami mencar ilmu dari Kepler bahwa ada lebih banyak planet daripada bintang di langit kita, dan kini TESS akan membuka mata kita terhadap banyak sekali planet di sekitar beberapa bintang terdekat, TESS akan membuat jaringan yang lebih luas dari sebelumnya untuk dunia yang penuh teka-teki ini ", Paul Hertz, eksekutif divisi antrofisika NASA mengatakannya menyerupai yang kami lansir dari laman sciencealert.com.

     

0 Response to "Astronom Temukan Exoplanet Langka Yang Mungkin Mengandung Air"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel