10 Novel Terbaik Agatha Christie
Mahessa83 | Dame Agatha Mary Clarissa Christie ialah seorang penulis fiksi kriminal Inggris yang lahir 15 September 1890. Selain menulis kisah fiksi kriminal, Dia juga pernah menulis kisah-kisah roman dengan nama Mary Westmacott.
Agatha Christie merupakan penulis kisah misteri paling populer di dunia dan pengarang yang karyanya paling laku sepanjang masa. Buku-bukunya telah terjual sebanyak lebih dari 1 miliar eksemplar dalam bahasa Inggris dan 1 miliar lagi dalam 45 bahasa aneh (hingga tahun 2003).
Christie telah menerbitkan lebih dari 80 novel dan sandiwara teater yang kebanyakan merupakan kisah detektif dan misteri ruangan tertutup. Kebanyakan dari karyanya tersebut yang berkisah mengenai salah satu tokoh serialnya Hercule Poirot atau Miss Marple. Dia ialah seorang tokoh besar dalam fiksi detektif.
Agatha Christie pernah tercatat di Guinnes of World Record sebagai Novelis Terlaris Sepanjang Masa. Agatha Christie ialah novelis legendaris dari Inggris yang dikenal sebagai Ratu Fiksi kejahatan yang telah memperlihatkan beberapa novel kejahatan terbesar sepanjang masa.
Berikut 10 Novel Terbaik Agatha Christie yang kami lansir dari laman wonderlist.com.
10. A Murder is Annaounced (1950)
A Murder is Announced ialah Novel ke-50 karya Agatha Christie memulai daftar Novel Terbaik Agatha Christie. Novel ini berisikan ketika pembunuhan diumumkan melalui sebuah iklan di surat kabar lokal. Semua orang mengganggapnya sebagai tipuan besar. Sampai pembunuhan memasuki tahap tamat . Novel yang dibentuk pada tahun 1950 menampilkan Miss Marple salah satu aksara fiktif Agatha Christie yang paling terkenal.
9. Death in the Clouds (1935)
Pada urutan 9 dari 10 Novel Terbaik Agatha Christie kami ialah novel yang berjudul Death in the Clouds yang dibentuk pada tahun 1935. Novel ini pada awalnya diberi judul "Death in the Air" ketika seorang penumpang ditemukan tewas beberapa ketika sebelum mendarat dari pesawat terbang. Kesimpulan awal ialah bahwa ia disengat oleh seekor lebah. Tetapi ketika sebuah anak panah beracun ditemukan, disadari bahwa ia telah dibunuh melalui sebuah pukulan. Nah siapakah yang dapat melaksanakan ini?
8. Crooked House (1949)
Crooked House berada pada posisi ke delapan dalam daftar kami sebagai salah satu Novel Terbaik Agatha Christie. Novel yang dibentuk pada tahun 1949 ini menceritakan kisah Leonides, Sebuah keluarga yang tinggal di sebuah rumah yang tidak begutu besar. Kecurigaan muncul ketika Aristides diracuni. meninggalkan Leonides sebagai tersangka. Novel ini masih dianggap yang terfavorit oleh pembacanya yang terbukti dengan tindakan itu ternyata terlalu mengejutkan bahkan oleh penerbit Agatha pada ketika penerbitan.
7. Murder On The Orien Express (1934)
Murder On The Orien Express berada pada urutan ketujuh sebagai salah satu Novel Terbaik Agatha Christie buatan tahun 1934. Novel ini menceritakan bagaimana kereta api yang lebih besar dari kehidupan berhenti secara tiba-tiba di malam hari sebab turunnya salju. Ketika pagi, mayit ditemukan disalah satu gerbongnya. Situasi terburuk bagi penumpang dan awak kereta ialah salju yang tidak terlalu kencang memperlihatkan bahwa sang pembunuh masih berada di dalam kereta.
6. Endless Night (1967)
Novel terbitan tahun 1967 yang berjudul Endless Night masuk pada urutan 6 teratas dalam daftar kami. Novel ini menceritakan bagaimana kisah Michael dan Ellie, pasangan yang gres saja menikah yang sepertinya bahagia pada awal-awalnya. Dengan waktu tamat dapat menjadi kisah mencurigakan yang luar biasa dan mengerikan.
Agatha Christie menganggap novel Endless Night sebagai salah satu novel favoritnya. Novel ini telah diterjemahkan dalam 13 bahasa yang berbeda dan sebuah film tahun 1972 dengan nama yang sama.
5. Five Little Pigs (1942)
Novel Five Little Pigs buatan tahun 1942 ialah salah satu Novel Terbaik Agatha Christie yang pernah diproduksi. Novel ini ialah kejeniusan belaka dalam dirinya sendiri sebab membawa lima kisah berbeda ihwal satu pengalaman insiden yang tak terlupakan ketika Carolina Crale meninggal pada 16 tahun yang kemudian pada sebuah penjara atas tuduhan membunuh suaminya sendiri.
Adalah putrinya yang memanggil Poirot bahwa keadilan telah ditolak. yang mengakibatkan lima tersangka berbeda. Novel Terbaik Agatha Christie pada urutan kelima ini memberitahu kita melalui Poirot bahwa ketika tidak ada saluran ke lokasi kejahatan yang sebenarnya, Maka bagaimana mungkin menuntaskan sebuah perkara dengan kesaksian para penerima saja.
4. The Murder Of Roger Ackroyd (1926)
The Murder Of Roger Ackroyd produksi tahun 1926 ini dianggap sebagai tonggak sejarah dalam Novel Fiksi Detektif. Pembunuhan Roger Ackroyd menceritakan tentyang Poirot ketika ia mengunjungi sebuah desa Raja Abbas dimana ia menemukan Roger Ackroyd ditikam hingga mati. Bab terakhir dari novel tersebut mengungkapkan sesuatu kepada pembaca yang bahkan tidak mereka tawar-menawar, yang mengubah misteri pembunuhan desa yang khas ini menjadi klasik dunia.
Novel yang dibentuk pada tahun 1926 ini berada pada urutan keempat dalam daftar 10 Novel Terbaik Agatha Christie. Novel ini telah dibentuk drama dan film yang tak terhitung jumlahnya.
3. Curtain : Poirot's Last Case (1975)
Novel Curtain : Poirot's Last Case pada awalnya ditulis pada ketika terjadinya Perang Dunia Kedua disuatu daerah pada tahun 1939 dan mulai diterbitkan 36 tahun kemudian yaitu pada tahun 1975. Curtain : Poirot;s Last Case masuk tiga besar sebagai Novel Terbaik Agatha Christie pada daftar kami.
Novel ini menciptakan penampilan terakhir Poirot.Novel ini menceritakan ihwal kapan Poirot memanggil Hastings ketika beliau meninjau kembali Gaya Rumah Negara. dimana ia menuntaskan perkara pertamanya untuk membantunya mengindetifikasi seorang pembunuh yang di curigai. Poirot menyamar sebagai tamu.
2. The ABC Murders (1936)
Pada urutan kedua Novel Terbaik Agatha Christie ialah The ABC Murders yang dibentuk pada tahun 1936. Novel ini menceritakan ihwal pembunuh berantai yang membunuh Alice Ascher , Betty Bernard dan Carmichael Clarke. Hercule Poirot detektif fiktif yang diciptakan oleh Agatha Christie tidak berhasil menyelamatkan nyawa ketiga meskipun mendapat banyak petunjuk. Yang dapat Dia harapkan hanyalah menangkap pembunuh itu sebelum ia mencapai usia pensiun. Ini ialah salah satu novel pertama yang berurusan dengan seorang pembunuh berantai.
1. And Then There Were None (1939)
And Then There Were None dianggap sangat sulit menulisnya oleh Agatha Christie. Novel ini berada pada urutan pertama sebagai Novel Terbaik Agatha Christie dalam daftar kami. Novel yang dibentuk pada tahun 1939 ini awalnya diberi judul Ten Little Niggers. Novel ini menceritakan ihwal 10 orang yang semuanya mempunyai diam-diam masing-masing yang diundang ke sebuah pulau pada tamat pekan. Segalanya tampak sempurna, hingga satu demi satu kesepuluh orang ini meninggal dan tidak meninggalkan jejak apapun. Plotnya disadari bahwa pembunuhnya ialah salah satu dari mereka.
Agatha Christie merupakan penulis kisah misteri paling populer di dunia dan pengarang yang karyanya paling laku sepanjang masa. Buku-bukunya telah terjual sebanyak lebih dari 1 miliar eksemplar dalam bahasa Inggris dan 1 miliar lagi dalam 45 bahasa aneh (hingga tahun 2003).
Christie telah menerbitkan lebih dari 80 novel dan sandiwara teater yang kebanyakan merupakan kisah detektif dan misteri ruangan tertutup. Kebanyakan dari karyanya tersebut yang berkisah mengenai salah satu tokoh serialnya Hercule Poirot atau Miss Marple. Dia ialah seorang tokoh besar dalam fiksi detektif.
Agatha Christie pernah tercatat di Guinnes of World Record sebagai Novelis Terlaris Sepanjang Masa. Agatha Christie ialah novelis legendaris dari Inggris yang dikenal sebagai Ratu Fiksi kejahatan yang telah memperlihatkan beberapa novel kejahatan terbesar sepanjang masa.
Berikut 10 Novel Terbaik Agatha Christie yang kami lansir dari laman wonderlist.com.
10. A Murder is Annaounced (1950)
A Murder is Announced ialah Novel ke-50 karya Agatha Christie memulai daftar Novel Terbaik Agatha Christie. Novel ini berisikan ketika pembunuhan diumumkan melalui sebuah iklan di surat kabar lokal. Semua orang mengganggapnya sebagai tipuan besar. Sampai pembunuhan memasuki tahap tamat . Novel yang dibentuk pada tahun 1950 menampilkan Miss Marple salah satu aksara fiktif Agatha Christie yang paling terkenal.
9. Death in the Clouds (1935)
Pada urutan 9 dari 10 Novel Terbaik Agatha Christie kami ialah novel yang berjudul Death in the Clouds yang dibentuk pada tahun 1935. Novel ini pada awalnya diberi judul "Death in the Air" ketika seorang penumpang ditemukan tewas beberapa ketika sebelum mendarat dari pesawat terbang. Kesimpulan awal ialah bahwa ia disengat oleh seekor lebah. Tetapi ketika sebuah anak panah beracun ditemukan, disadari bahwa ia telah dibunuh melalui sebuah pukulan. Nah siapakah yang dapat melaksanakan ini?
8. Crooked House (1949)
Crooked House berada pada posisi ke delapan dalam daftar kami sebagai salah satu Novel Terbaik Agatha Christie. Novel yang dibentuk pada tahun 1949 ini menceritakan kisah Leonides, Sebuah keluarga yang tinggal di sebuah rumah yang tidak begutu besar. Kecurigaan muncul ketika Aristides diracuni. meninggalkan Leonides sebagai tersangka. Novel ini masih dianggap yang terfavorit oleh pembacanya yang terbukti dengan tindakan itu ternyata terlalu mengejutkan bahkan oleh penerbit Agatha pada ketika penerbitan.
7. Murder On The Orien Express (1934)
Murder On The Orien Express berada pada urutan ketujuh sebagai salah satu Novel Terbaik Agatha Christie buatan tahun 1934. Novel ini menceritakan bagaimana kereta api yang lebih besar dari kehidupan berhenti secara tiba-tiba di malam hari sebab turunnya salju. Ketika pagi, mayit ditemukan disalah satu gerbongnya. Situasi terburuk bagi penumpang dan awak kereta ialah salju yang tidak terlalu kencang memperlihatkan bahwa sang pembunuh masih berada di dalam kereta.
6. Endless Night (1967)
Novel terbitan tahun 1967 yang berjudul Endless Night masuk pada urutan 6 teratas dalam daftar kami. Novel ini menceritakan bagaimana kisah Michael dan Ellie, pasangan yang gres saja menikah yang sepertinya bahagia pada awal-awalnya. Dengan waktu tamat dapat menjadi kisah mencurigakan yang luar biasa dan mengerikan.
Agatha Christie menganggap novel Endless Night sebagai salah satu novel favoritnya. Novel ini telah diterjemahkan dalam 13 bahasa yang berbeda dan sebuah film tahun 1972 dengan nama yang sama.
5. Five Little Pigs (1942)
Novel Five Little Pigs buatan tahun 1942 ialah salah satu Novel Terbaik Agatha Christie yang pernah diproduksi. Novel ini ialah kejeniusan belaka dalam dirinya sendiri sebab membawa lima kisah berbeda ihwal satu pengalaman insiden yang tak terlupakan ketika Carolina Crale meninggal pada 16 tahun yang kemudian pada sebuah penjara atas tuduhan membunuh suaminya sendiri.
Adalah putrinya yang memanggil Poirot bahwa keadilan telah ditolak. yang mengakibatkan lima tersangka berbeda. Novel Terbaik Agatha Christie pada urutan kelima ini memberitahu kita melalui Poirot bahwa ketika tidak ada saluran ke lokasi kejahatan yang sebenarnya, Maka bagaimana mungkin menuntaskan sebuah perkara dengan kesaksian para penerima saja.
4. The Murder Of Roger Ackroyd (1926)
The Murder Of Roger Ackroyd produksi tahun 1926 ini dianggap sebagai tonggak sejarah dalam Novel Fiksi Detektif. Pembunuhan Roger Ackroyd menceritakan tentyang Poirot ketika ia mengunjungi sebuah desa Raja Abbas dimana ia menemukan Roger Ackroyd ditikam hingga mati. Bab terakhir dari novel tersebut mengungkapkan sesuatu kepada pembaca yang bahkan tidak mereka tawar-menawar, yang mengubah misteri pembunuhan desa yang khas ini menjadi klasik dunia.
Novel yang dibentuk pada tahun 1926 ini berada pada urutan keempat dalam daftar 10 Novel Terbaik Agatha Christie. Novel ini telah dibentuk drama dan film yang tak terhitung jumlahnya.
3. Curtain : Poirot's Last Case (1975)
Novel Curtain : Poirot's Last Case pada awalnya ditulis pada ketika terjadinya Perang Dunia Kedua disuatu daerah pada tahun 1939 dan mulai diterbitkan 36 tahun kemudian yaitu pada tahun 1975. Curtain : Poirot;s Last Case masuk tiga besar sebagai Novel Terbaik Agatha Christie pada daftar kami.
Novel ini menciptakan penampilan terakhir Poirot.Novel ini menceritakan ihwal kapan Poirot memanggil Hastings ketika beliau meninjau kembali Gaya Rumah Negara. dimana ia menuntaskan perkara pertamanya untuk membantunya mengindetifikasi seorang pembunuh yang di curigai. Poirot menyamar sebagai tamu.
2. The ABC Murders (1936)
Pada urutan kedua Novel Terbaik Agatha Christie ialah The ABC Murders yang dibentuk pada tahun 1936. Novel ini menceritakan ihwal pembunuh berantai yang membunuh Alice Ascher , Betty Bernard dan Carmichael Clarke. Hercule Poirot detektif fiktif yang diciptakan oleh Agatha Christie tidak berhasil menyelamatkan nyawa ketiga meskipun mendapat banyak petunjuk. Yang dapat Dia harapkan hanyalah menangkap pembunuh itu sebelum ia mencapai usia pensiun. Ini ialah salah satu novel pertama yang berurusan dengan seorang pembunuh berantai.
1. And Then There Were None (1939)
And Then There Were None dianggap sangat sulit menulisnya oleh Agatha Christie. Novel ini berada pada urutan pertama sebagai Novel Terbaik Agatha Christie dalam daftar kami. Novel yang dibentuk pada tahun 1939 ini awalnya diberi judul Ten Little Niggers. Novel ini menceritakan ihwal 10 orang yang semuanya mempunyai diam-diam masing-masing yang diundang ke sebuah pulau pada tamat pekan. Segalanya tampak sempurna, hingga satu demi satu kesepuluh orang ini meninggal dan tidak meninggalkan jejak apapun. Plotnya disadari bahwa pembunuhnya ialah salah satu dari mereka.
0 Response to "10 Novel Terbaik Agatha Christie"
Post a Comment